Ketika Cinta Bertasbih Buku 1

Ketika Cinta Bertasbih Buku 1
HABIBURRRAHMAN EL SHIRAZY, lahir di Semarang, pada hari Kamis, 30 September 1976. Sastrawan muda yang oleh wartawan majalah Matabaca dijuluki "Si Tangan Emas" karena karya-karya yang lahir dari tangannya dinilai selalu fenomenal dan best seller.

Kang Abik—demikian novelis muda ini biasa dipanggil adik-adiknya—semasa di SLTApernahmenulis naskah teatrikal puisi berjudul "Dzikir Dajjal" sekaligus menyutradai pementasannya bersama Teater Mbambung di Gedung Seni Wayang Orang Sriwedari Surakarta (1994).

Kang Abik, telah menghasilkan beberapa karya terjemahan, seperti Ar-Rasul (GIP, 2001), Biografi Umar bin Abdul Aziz (GIP, 2002), Menyucikan Jiwa (GIP, 2005), Rihlah Ilallah (Era Intermedia, 2004), dll. Cerpen-cerpennya termuat dalam antologi Ketika Duka Tersenyum (FBA, 2001), Merah di Jenin (FBA, 2002), Ketika Cinta Menemukanmu (GIP, 2004) dll.

Berikut ini adalah beberapa karya Kang Abik, yang telah terbit di Indonesia dan Malaysia dan menjadi karya fenomenal, bahkan mega bestseller diAsiaTenggara, antara lain: Ayat Ayat Cinta, Pudarnya Pesona Cleopatra, Di Atas Sajadah Cinta, Ketika Cinta Bertasbih dan Dalam Mihrab cinta. Kini sedang merampungkan Dari Sujud ke Sujud, Langit Makkah Berwarna Merah, Bidadari Bermata Bening dan Bulan Madu di Yerussalem.

Sastrawan muda yang kini sering diundang di forum forum nasional maupun internasional ini masih duduk di Pengurus Pusat Forum Lingkar Pena. Dan untuk mendulang manfaat sastrawan yang dinobatkan oleh INSANI UNDIP sebagai Novelis No. 1 Indonesia ini, membuka komunikasi dan silaturrahim kepada sidang pembaca lewat e-mail: kangabik@yahoo.com.

Detail :

Judul : Ketika Cinta Bertasbih Buku 1
Penulis : Habiburrahman El Shirazy
Penerbit : Republika dan Basmala
ISBN : 978-979-3210-84-1
Jenis file : PDF
Jumlah Halaman : 386
Besar file : 2,19 Mb
Download : Google Drive

Comments

Popular posts from this blog

Prabowo dari Cijantung bergerak ke istana Penulis Femi Adi Soempeno

The Great Gatsby karya F. Scott Fitzgerald

Golden Bird karya Luna Torashyngu